Puisi Cinta Sang Fisikawan

Archimedes dan Newton takkan
mengerti

Medan magnet yang berinduksi di antara kita

Einstein dan Edison tak sanggup merumuskan E = mc2

Pertama kali bayanganmu jatuh
tepat di fokus hatiku?

Nyata, tegak, dan diperbesar dengan kekuatan lensa maksimum

Bagai tetes minyak Millikan jatuh di ruang hampa

Cintaku lebih besar dari bilangan avogadro?

Walau jarak kita bagai matahari dan Pluto saat aphelium

Amplitudo gelombang hatimu berinterfensi dengan hatiku

Seindah gerak harmonik sempurna tanpa gaya pemulih

Bagai kopel gaya dengan kecepatan angular yang tak terbatas

Energi mekanik cintaku tak
terbendung oleh friksi

Energi potensial cintaku tak terpengaruh oleh tetapan gaya

Energi kinetik cintaku = 1/2 mv2

Hukum kekekalan energi tak dapat
menandingi kekekalan di antara kita

Lihat hukum cinta kita: Momen cintaku tegak lurus dengan momen cintamu

Menjadikan cinta kita sebagai titik ekuilibrium yang sempurna

Dengan inersia tak terhingga

Takkan tergoyahkan impuls atau momentum gaya

Inilah resultan momentum cinta kita

sumber : http://www.mail-archive.com/sarikata@yahoogroups.com/msg09068.html

2 responses to this post.

  1. wah bagus puisinya..
    klo puisi cinta anak teknik sipil ada ga???
    hehe..
    salam kenal ya….

    Balas

    • terima kasih..tapi bukan bikinan aku kok..hehee
      aku kan anak keperawatan.. 🙂
      wah, ga ngerti tuh puisi bwt anak teknik sipil??..hehe..
      salam kenal juga…

      Balas

Tinggalkan komentar